US Market
(DJIA +0.40%, S&P500 +0.50%, Nasdaq +0.45%)
Walaupun laporan data ketenagakerjaan hanya mencatatkan angka 142K lapangan kerja baru atau terendah sejak
Desember dan di bawah harapan Wall Street yaitu 228K, indeks bursa saham acuan Wall Street ditutup menguat pada
perdagangan Jumat, mencatatkan rekor kenaikan 5 minggu berturut-turut. Hal ini disebabkan investor meyakini
bahwa penciptaan lapangan kerja baru yang lebih sedikit tidak akan terlalu mempengaruhi pemikiran Federal Reserve
mengenai suku bunga. Meskipun demikian perlu diketahui bahwa program pembelian obligasi oleh Fed akan berakhir
pada bulan Oktober.
Europe
(Stoxx 600 –0.38%, DAX +0.23%, CAC 40 –0.19%)
Indeks bursa saham Eropa ditutup mixed pada perdagangan Jumat. Pengaruh dari keputusan ECB untuk menurunkan
suku bunga yang menyebabkan penurunan nilai tukar Euro dirasakan lebih kuat daripada pengaruh krisis yang terjadi
antara Ukraina dan Rusia. Indeks Stoxx 600 dan DAX 30 masing-masing tercatat naik selama 4 minggu berturut-turut.
Asia
(Nikkei +0.30%, Hangseng -0.23%)
Indeks Nikkei ditutup melemah pada perdagangan Jumat seiring penguatan Yen setelah keputusan pemerintah Jepang
untuk mempertahankan stimulus moneter. Sedangkan Hangseng ditutup melemah karena investor menanti data
tenaga kerja dari Amerika. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 5189-5238.
Berita
ACES Menargetkan Pendapatan Rp5,04 Triliun
ACES menargetkan untuk dapat memiliki 115 gerai tahun ini. Sampai saat ini ACES telah memiliki 107 gerai yang
tersebar di 29 kota di Indonesia. Pada tahun ini, ACES mengincar pertumbuhan pendapatan sekitar 15% hingga 20%.
Artinya, pendapatan ACES pada tahun ini berpotensi mencapai Rp4,83 triliun hingga Rp5,04 triliun. (iqplus)
PT Karisma Aksara Mediatama Akan Menggelar IPO 30% Saham
PT Karisma Aksara Mediatama akan segera menggelar Initial Public Offering (IPO) pada awal Oktober mendatang.
Karisma akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 535,82 juta saham biasa atau 30% dari modal ditempatkan dan
disetor penuh. Nilai nominal saham itu Rp 100 per saham. (kontan.co.id)
APLN Berencana Membangun 6 Tower Apartemen di Jakarta Timur
APLN berencana membangun 6 tower apartemen di daerah Jakarta Timur. Adapun dana investasi membangun satu
tower mencapai kisaran Rp 500 miliar - Rp 1 triliun. Pembangunan proyek 6 tower bertujuan mengejar marketing
sales perseroan hingga bulan ke tujuh di tahun ini, yang baru mendapatkan sebanyak Rp 2,59 triliun. (iqplus)
NOBU : Crowley Investment Pte Resmi Memiliki Saham Bank Nobu
Perusahaan investasi asal Singapura, Crowley Investment Pte resmi menjadi pemilik saham NOBU sebanyak 165,5
juta saham, dengan harga pelaksanaan Rp790 per saham. Dengan reaslisasi pelaksanaan Non HMETD bank NOBU
merapup dana Rp130,745 miliar. (kontan.co.id)
Cadangan Devisa Indonesia Pada Bulan Agustus Naik USD 111,2M
BI mencatat posisi cadangan devisa Indonesia akhir Agustus 2014 mencapai USD 111,2 miliar. Angka ini meningkat
dibandingkan posisi akhir Juli 2014 yang sebesar USD 110,5 miliar. Peningkatan jumlah cadangan devisa tersebut
terutama berasal dari penerimaan devisa hasil ekspor migas Pemerintah yang melampaui pengeluaran untuk
pembayaran utang luar negeri Pemerintah. (kontan.co.id)
PTPP Membukukan Kontrak Baru Sekitar 46% dari Target Tahun Ini
PTPP hingga Agustus 2014 telah berhasil membukukan kontrak baru sebesar Rp10,95 triliun atau sekitar 46% dari
target kontrak baru perseroan hingga akhir tahun yang mencapai Rp24 triliun. kontrak baru itu didapatkan dari
sejumlah proyek swasta, pemerintah maupun dari sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN). (iqplus)
ISAT Meraih Laba Bersih Rp226,28 M pada Semester I-2014
ISAT semester I-2014 membukukan laba bersih sepanjang semester I-2014 sebesar Rp 226,28 miliar. Laba bersih
ISAT meningkat karena laba selisih kurs Rp 252,4 miliar dan pendapatan bunga yang meningkat 26,96%. (iqplus)
DISCLAIMER:
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang
dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami
tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami
yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau
pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai
informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual,
membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap
melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat
dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan
kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan
profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum
melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini
diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian
Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat,
mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan
pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak
bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun
tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan
keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi
riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang
diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas
kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik
yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang
akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi
riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat
berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Call: 031-5343838








0 komentar: