Call: 031-5343838
(DJIA –0.23%, S&P500 –0.24%, Nasdaq –0.27%)
Indeks acuan di bursa saham AS kembali ditutup melemah. Investor tampaknya masih mengkhawatirkan potensi
penurunan kinerja emiten pada kuartal pertama serta kenaikan suku bunga oleh Fed. Selain itu serangan militer di
Yaman juga mendorong investor untuk mencari aset yang lebih aman seperti emas dan yen. Harga minyak meningkat
ditengah kekhawatiran terhadap potensi gangguan suplai dari Timur Tengah.
Europe
(Stoxx 600 –0.86%, DAX –0.18%, CAC 40 –0.29%)
Indeks bursa Eropa ditutup terkoreksi pada perdagangan Kamis, didorong oleh aksi jual yang dilakukan investor.
Saham-saham sektor energi melemah ditengah rally harga minyak akibat ketegangan yang terjadi di Timur Tengah.
Sementara itu data bank sentral Yunani memperlihatkan jumlah simpanan bulan Februari yang turun ke level terendah
dalam 10 tahun terakhir. ECB diberitakan menaikkan jumlah pinjaman bagi bank sentral Yunani menjadi EUR71,1
miliar dari sebelumnya EUR69,8 miliar.
Asia
(Nikkei –0.31%, Hangseng -0.13%)
Indeks Nikkei pagi ini dibuka melemah seiring pelemahan yang terjadi di bursa saham AS. CPI Jepang untuk bulan
Februari dilaporkan melambat, tumbuh 2,0% YoY atau di bawah estimasi ekonom yang sebesar 2,1%. Pekan lalu
Gubernur BoJ menyatakan bahwa pelemahan harga minyak akan menyebabkan penurunan sementara CPI, namun
masih berada dalam jalur untuk mencapai target 2%. IHSG hari ini diperkirakan bergerak di kisaran 5339-5428.
Berita
BNII Targetkan Fee Based Income Tumbuh 30%
Untuk mengkompensasi net interest margin yang kian menipis, BNII berencana meningkatkan fee based income tahun
2015 sebesar 30%, atau lebih tinggi dari realisasi tahun 2014 yang sebesar 26%. Untuk mencapai target tersebut,
salah satu lini bisnis yang menjadi andalan BNII adalah layanan wealth management. (bisnis.com)
Laba Bersih 2014 SRIL Meningkat 51,24%
Sepanjang tahun 2014, SRIL membukukan laba bersih sebesar USD 44,76 juta di akhir 2014, atau meningkat 51,24%
dari tahun 2013 yang sebesar USD 29,59 juta. Peningkatan laba bersih ini ditopang oleh penjualan perseroan yang
juga mengalami kenaikan 23,06% secara YoY menjadi USD 554,62 juta. (neraca.co.id)
RUPS TINS Putuskan Pembagian Dividen Rp 25,7 per Saham
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) TINS yang diadakan hari Kamis (26/3) menyepakati rasio
pembagian dividen sebesar 30% atau mencapai Rp 191,39 miliar (Rp25,7 per saham) dari laba bersih tahun 2014
yang sebesar Rp 637,97 miliar. (imq21.com)
BTPN Belum Akan Di-merger Dengan Bank Sumitomo Mitsui Indonesia
Induk usaha Bank Sumitomo Mitsui Indonesia, Sumitomo Mitsui Banking Corporation yang juga sekaligus sebagai
pemilik 40% saham BTPN menyatakan belum memiliki rencana untuk melakukan merger terhadap kedua anak usaha
tersebut karena perbedaan fokus bisnis yang berbeda secara signifikan. (kontan.co.id)
BRPT Berkolaborasi Dengan Michelin Bangun Pabrik Ban
BRPT berkolaborasi dengan produsen ban asal Perancis Compagnie Financiere Michelin berencana menginvestasikan
dana sebesar USD 300-400 juta untuk membangun pabrik ban baru. Michelin memilih Indonesia sebagai basis
produksi karena ketersediaan bahan baku karet di Jambi dan Kalimantan Barat dengan luas masing-masing 60K
hektar dan 20K hektar. (iqplus.info)
ADHI Bekerjasama Dengan TINS Bangun PLTU
ADHI berencana bekerjasama dengan TINS untuk membangun PLTU mine
mouth di Sumatera Selatan berkapasitas 2x150 MW dengan kebutuhan dana
mencapai Rp 3 triliun. Rencananya kedua perseroan akan membentuk anak
usaha baru dengan komposisi kepemilikan ADHI 49% dan TINS 51%.
DISCLAIMER:
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual, membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat, mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual, membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat, mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
0 komentar: