US Market
(DJIA +0.26%, S&P500 +0.48%, Nasdaq +01.15%)
Indeks bursa saham acuan Wall Street menutup perdagangan minggu lalu dengan berada pada zona hijau. Penguatan ini
dipicu oleh data revisi GDP kuartal ketiga Amerika yang dilaporkan mengalami pertumbuhan pada level tertinggi dalam dua
tahun terakhir. GDP Amerika tumbuh hingga 4,1% pada kuartal tiga 2013 yang dipicu oleh menguatnya tingkat konsumsi
masyarakat dan juga investasi bisnis di Amerika. Revisi pada GDP Amerika ini mengirimkan sentimen positif kepasar saham
Amerika, disebabkan oleh pasar yang mencerna data tersebut indikasi perbaikan pada perekonomian Amerika untuk
kedepannya.
Europe
(Stoxx 600 +0.53%, DAX +0.69%, CAC 40 +0.40%)
Indeks bursa saham Eropa juga mengalami kenaikan pada penutupan minggu lalu, dan berhasil membukukan kenaikan
mingguan tertinggi terhitung sejak bulan April. Kenaikan terjadi seelah data ekonomi Amerika kian menunjukan ada
perbaikan pada sendi-sendi perekonomian Negara tersebut, dan juga proyeksi untuk indikator keyakinan konsumen di Jerman
mengalami kenaikan. Indikator tersebut dilaporkan naik ke 7,6 untuk bulan Januari dari 7,4 pada bulan Desember.
Asia
(Nikkei –0.49%, Hangseng –1.10%)
Mayoritas indeks bursa saham Asia ditutup mixed pada penutupan perdagangan minggu lalu, dengan bursa Shanghai ditutup
pada level terendah dalam 1 minggu terakhir. Penurunan ini dipicu oleh kenaikan pada tingkat suku bungan pinjaman antar
bank yang menyentuh angka 7,8%, dan masih terus mengalami peningkatan kendati People’s Bank of China mengatakan
akan melakukan operasi likuiditas jangka pendek untuk menawarkan likuiditas ke dalam pasar uang China. IHSG diperkirakan
bergerak pada kisaran 4152-4253.
Berita
Anak Usaha Krakatau akan IPO di 2014
PT Krakatau Steel Group akan membawa satu anak usahanya untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham
(Initial Public Offring/IPO) pada tahun depan. Group menyeleksi lima dari 13 anak usaha konsolidasi dalam PT
Krakatau Steel Group. Namun, saat ini belum bisa disebutkan nama anak usaha yang akan IPO. (Inilah.com)
Semen Indonesia Bangun Pabrik di Cilegon Rp700 M
SMGR pada 2014 berencana membangun pabrik semen baru di Cilegon, Jawa Barat, dengan nilai investasi Rp700
miliar. pabrik baru ini akan berdiri di lahan seluas 7 hektare. Pabrik itu akan memproduksi semen clinker dengan
kapasitas mencapai 2 juta ton per tahun. Perseroan mengharapkan pabrik ini akan selesai dalam dua tahun ke depan.
(Inilah.com)
Bank Jatim Yakin NPL Akhir Tahun 2,7%
BJTM siap merealisasi target non performing loan (NPL) akhir tahun 2013 sebesar 2,7 persen. Kini realisasi NPL
perseroan tersebut sudah mencapai posisi 2,96 persen. Tingkat kredit macet juga menunjukkan kinerja yang sangat
baik jika dilihat dari penurunan NPL di mana pada bulan September 2013 mencapai 3,13 persen dan menjadi 2,92
persen pada bulan November lalu. (IQPlus)
Utang BTEL Capai Rp9,36 Triliun per September 2013
Manajemen BTEL mengatakan bahwa total kewajiban mereka meningkat menjadi Rp9.36 triliun di akhir September
2013 dibandingkan Rp7,4 triliun di akhir tahun 2012. Perseroan juga sedang melakukan pembicaraan dengan
pemegang obligasi soal kewajiban senilai US$380 juta. (IQ Plus)
Bank DKI Ditargetkan IPO Pada 2015
Bank DKI ditargetkan dapat melepas saham perdananya ke publik (go public) pada 2015. Rencananya, tahun depan
bank tersebut akan diberi suntikan dana hingga mencapai Rp1 triliun. Dengan begitu, diharapkan pada tahun 2015
atau 2016 Bank DKI sudah bisa go public. (IQPlus)
DISCLAIMER:
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang
dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami
tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami
yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau
pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai
informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual,
membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap
melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat
dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan
kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan
profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum
melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini
diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian
Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat,
mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan
pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak
bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun
tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan
keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi
riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang
diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas
kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik
yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang
akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi
riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat
berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Call: 031-5343838








0 komentar: