US Market
(DJIA –0.06%, S&P500 –0.01%, Nasdaq +0.01%)
Indeks bursa saham acuan Wall Street ditutup mixed pada sesi perdagangan perdana pekan ini. Kendati pada hari
Senin kemarin data ekonomi yang dirilis menunjukan hasil yang positif, namun tidak cukup untuk mengangkat S&P
500 dan DJIA dari pelemahan, setelah kedua indeks tersebut membukukan penguatan dalam enam sesi terakhir.
Markit merilis Manufacturing PMI Amerika untuk bulan Juni dan menunjukkan adanya kenaikan dari level 56.4 pada
bulan Mei menjadi 57.5, diatas estimasi ekonom di level 56 dan mencapai titik tertinggi sejak Mei 2010. Sementara
Existing Home Sales juga mengalami penguatan 4.9% pada bulan Mei.
Europe
(Stoxx 600 –0.51%, DAX –0.66%, CAC 40 –0.57%)
Indeks bursa saham acuan Eropa ditutup melemah pada perdagangan hari Senin, setelah laporan mengenai aktivitas
bisnis di kawasan Euro Zone menunjukkan adanya pelemahan pada bulan Juni, serta penurunan pada saham-saham
perumahan di Inggris terkait dengan kemungkinan adanya perubahan pada aturan hipotek. Data aktivitas manufaktur
di Euro Zone berada di level 52.8 pada bulan Juni lebih rendah dari level bulan sebelumnya 53.5.
Asia
(Nikkei –0.48%, Hangseng –1.68%)
Mayoritas bursa saham di Asia ditutup mixed pada perdagangan kemarin setelah data awal aktivitas manufaktur China
yang dirilis oleh HSBC menunjukkan adanya kenaikan yang melebihi estimasi. Data PMI China berada di level 50.8
sedangkan estimasi pasar berada pada level 49.7. IHSG diperkirakan bergerak di kisaran 4823-4877.
Berita
SMAR Batal Rilis Obligasi Rp2 Triliun
SMAR membatalkan penerbitan obligasi berkelanjutan I tahap II, karena telah mendapat sumber pembiayaan lain.
Nilai sisa penerbitan obligasi tersebut sebesar Rp 2 triliun. (Kontan.co.id)
ALTO Akan Gelar PE Insidential Terkait Surat Utang
ALTO berencana menggelar public expose (PE) insidentil pada Jumat (27/7) mendatang. Ini merupakan perintah dari
otoritas BEI terkait dengan penerbitan promissory notes (PN). Adapun, agenda pertemuan ini adalah pemaparan
transaksi penerbitan PN senilai Rp 361,29 miliar dan US$ 4,26 juta. (Kontan.co.id)
WINS Akuisisi 51% Saham Fast Offshore
WINS tengah meningkatkan armadanya dengan mengakuisisi 51% saham PT Fast offshore Indonesia senilai US$2,2
juta. (IQPlus)
RICY Akan Bagi Dividen Rp4 per Saham
RICY akan membagikan dividen Rp4 per saham atau seluruhnya sebesar Ro2,5 miliar, yang berasal dari laba bersih
tahun buku 2013. (IQPlus)
DAJK Serap Belanja Modal Rp80,2 M
DAJK telah realisasikan belanja modal (capex) sebesar Rp80,2 miliar. Sumber belanja modal berasal dari dana hasil
Initial Public Offering (IPO) yang mencapai Rp445 miliar. (Inilah.com)
BFIN Mendapat Pinjaman Sindikasi US$75 Juta
BFIN mendapat fasilitas pinjaman sindikasi dari beberapa perbankan dengan jumlah sebesar US$75 juta dengan
durasi sampai dengan 3 tahun dan rencananya akan digunakan untuk modal kerja pembiayaan. (IQPlus)
PTIS Akan Bagi Dividen Rp8 per Saham
PTIS akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 8 per saham atau sekitar Rp 4,41 miliar. Adapun di sepanjang tahun
2013, Indo Straits berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp 41,91 miliar. (IQPlus)
DISCLAIMER:
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang
dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami
tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami
yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau
pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai
informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual,
membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap
melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat
dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan
kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan
profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum
melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini
diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian
Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat,
mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan
pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak
bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun
tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan
keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi
riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang
diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas
kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik
yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang
akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi
riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat
berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Call: 031-5343838








0 komentar: