(DJIA –1.60%, S&P500 –1.51%, Nasdaq –1.56%)
Indeks bursa AS ditutup melemah ke level terendah sejak pertengahan Agustus, dipimpin oleh sektor ritel dan
transportasi. Investor beramai-ramai mengamankan aset mereka dengan memborong obligasi Treasury, sehingga
harganya meningkat dan menekan imbal hasil ke level 2,34%. Meskipun demikian, beberapa analis optimis mengenai
musim laporan keuangan kuartal ketiga tahun ini yang didukung oleh data-data ekonomi positif yang telah dirilis
sebelumnya.
Europe
(Stoxx 600 –1.53%, DAX –1.34%, CAC 40 –1.81%)
Bursa Eropa kemarin melemah setelah dirilisnya data ekonomi Jerman yang mengkonfirmasi bahwa negara dengan
ekonomi terbesar di zona Eropa tersebut tengah mengalami perlambatan pertumbuhan. Industrial output di Jerman
turun 4% di bulan Agustus, jauh di bawah perkiraan yang hanya turun sebesar 1,5%. Selain itu, dalam laporan World
Economic Outlook, IMF memotong perkiraan pertumbuhan zona Eropa menjadi 0,8% tahun ini, turun dari perkiraan
sebelumnya yang sebesar 1,1%.
Asia
(Nikkei –1.46%, Hangseng +0.46%)
Nikkei pagi ini melemah cukup dalam, dipicu oleh nilai tukar mata uang Yen yang mengalami rebound terhadap USD
dan laporan IMF yang memangkas proyeksi pertumbuhan global untuk tahun 2015 dari 4% menjadi 3,8%. Bursa
saham China hari ini akan dibuka kembali setelah libur satu minggu, sedangkan di Hongkong, perwakilan demonstran
pro-demokrasi akan memulai pembicaraan formal mereka dengan pihak pemerintah pada Jumat pekan ini. IHSG hari
ini diperkirakan bergerak di kisaran 4979 - 5075.
Berita
KRAS Targetkan Produksi Sektor Baja Menjadi 7,15 Juta Ton
KRAS dan group beserta perusahaan afiliasi bertekad meningkatkan produksi sektor baja 2018 menjadi 7,15 juta ton
per tahun, dimana saat ini masih memproduksi 3,25 juta ton per tahun. (iqplus)
ADMF Bukukan Pembiayaan Rp2,5 Triliun
ADMF hingga September 2014 membukukan pembiayaan sebesar Rp25,5 triliun. Komposisinya sendiri masih
didominasi oleh kendaraan bermotor, sebesar Rp15 triliun, sedangkan untuk mobil sebesar Rp10,5 triliun dengan
rincian mobil baru Rp7 triliun dan mobil bekas Rp3,5 triliun. (iqplus)
LEAD Bidik Kontrak Baru USD150 Juta di 2015
LEAD membidik perolehan kontrak baru sebanyak US$ 100 juta-US$ 150 juta di tahun depan. Target itu lebih tinggi
dari perolehan kontrak baru LEAD di tahun ini yang mencapai US$ 70 juta. Untuk mencapai target itu, LEAD sedang
mengikuti enam hingga tujuh tender baru. (kontan.co.id)
SUGI Raih Kontrak Penjualan Gas ke PLN
SUGI, melalui anak usahanya Petroselat Ltd., akan menjual hasil produksi gas bumi Blok Selat Panjang kepada PT
Perusahaan Listrik Negara (PLN Persero). Volume penjualan disepakati sebesar 2,5 – 5billion british thermal unit per
day (BBTUD). (beritasatu.com)
ISAT Mulai Terbitkan Obligasi Rp2,5 Triliun pada November
ISAT akan menerbitkan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) atau obligasi sebesar Rp 10 triliun. Untuk tahap
pertama ISAT akan menerbitkan Rp 2,5 triliun terdiri dari Rp 2,2 triliun konvensional dan Rp 300 miliar sukuk, yang
akan dilakukan sekitar akhir November atau awal Desember. (kontan.co.id)
BAEK Mengajukan Pinjaman USD45 Juta
BAEK telah mengajukan fasilitas pembiayaan Usaha Kecil Menengah (UKM) kepada International Finance Corporation
(IFC) sebesar USD 45 juta. Pinjaman ini akan semakin membantu ekspansi perseroan di dalam penyaluran kredit
kepada UKM baik volume maupun jumlahnya. (iqplus)
INRU Mendapatkan Pinjaman dari Pinnacel Company Limited (PCL)
INRU mendapatkan pinjaman dari induk usahanya yaitu, Pinnacel Company Limited (PCL) sebesar USD30 juta. Dana
ini akan digunakan perseroan untuk menunjang pertumbuhan usaha, salah satunya untuk uang muka Marketing
International Limited (DPM). (iqplus)
DISCLAIMER:
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual, membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat, mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai informasi dan tidak diartikan sebagai tawaran atau ajakan untuk menjual, membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat, mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
Call: 031-5343838








0 komentar: