Call: 031-5343838

US Market    
(DJIA -3.57%, S&P500 -3.94%, Nasdaq -3.82%)    
Indeks bursa AS kemarin kembali ditutup melemah dengan indeks Dow Jones mengalami pelemahan terburuk selama    
5 tahun. Indeks S&P 500 juga terkoreksi lebih 10% dari puncak tertinggi pada tanggal 21 Mei. Volume perdagangan    
kemarin merupakan yang terbesar sejak Agustus 2011. Investor masih khawatir akan perlambatan pada pertumbuhan    
ekonomi global ditengah- tengah penurunan harga komoditas serta perlambatan ekonomi Cina. PBOC diharapkan akan    
mengambil tindakan pada akhir pekan ini untuk mendukung sistem finansial.     
    
Europe    
(Stoxx 600 -5.33%, DAX -4.70%, CAC 40 -5.35%)    
Indeks acuan bursa Eropa ditutup melemah mengikuti pasar global dipicu oleh perlambatan ekonomi Cina yang lebih    
buruk daripada ekspektasi. Minggu lalu indeks utama mengalami pelamahan mingguan terburuk selama 4 hari setelah    
data aktivitas industri Cina mencapai level terendah selama 6.5 tahun di bulan Agustus dan pelemahan masih    
berlangsung hingga sekarang. Sementara UBS menurunkan proyeksi GDP Eurozone untuk tahun 2015 dari 1.6%    
menjadi 1.4% dan untuk tahun 2016 dari 2% menjadi 1.9%.     
    
Asia    
(Nikkei -2.79%, Hangseng -5.17%)    
Indeks Nikkei Jepang pagi ini dibuka melemah selama 2 hari berturut-turut setelah kemarin mengalami selloff terbesar    
selama lebih dari 2 tahun. Mata uang yen sudah menguat terhadap dolar seiring dengan pelemahan bursa AS. IHSG    
hari ini diperkirakan bergerak di kisaran 4041- 4303.
    
Berita    
PTPP Optimis Target Kontrak Baru Tahun Ini Tercapai     
PTPP optimistis target kontrak baru yang ditetapkan untuk tahun ini sebesar Rp27 triliun dapat diraih. Sampai dengan    
akhir Juli 2015, kontrak baru perseroan telah mencapai 56% dari total target perolehan kontrak baru yang ditetapkan    
perseroan sepanjang tahun ini. Perseroan telah meraih kontrak baru sebesar Rp15,14 triliun. (iqplus)     
     
INPP Suntik Anak Usaha Rp29 Miliar     
INPP menyuntik modal sebesar Rp29 miliar kepada anak usaha perseroan PT Karsa Citra Unggul. Uang muka setoran    
modal tersebut akan digunakan oleh anak usaha untuk membiayai kegiatan operasional dan pengembangan usaha.    
(bisnis.com)      
     
BI: Rupiah Tembus Rp 14.000 Akibat Ketidakpastian Eksternal    
Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) terjadi akibat adanya pengaruh ketidakpastian    
ekonomi dunia terhadap rupiah. BI terus melakukan pemantauan agar rupiah tidak terus tertekan. Pasar juga melihat    
perkembangan ekonomi Indonesia juga tengah mengalami perlambatan. (iqplus)     
     
TBIG Hedging Utang Hingga Tahun 2022    
TBIG menyatakan bahwa fundamental keuangannya tetap dalam kondisi baik, walau nilai tukar rupiah terhadap dolar    
AS terus melemah. Semua pinjaman TBIG dalam dolar AS sudah dilakukan lindung nilai (hedging) hingga tahun 2022    
baik mata uangnya maupun suku bunganya. Untuk sumber pendanaan saat ini TBIG masih memiliki fasilitas yang    
belum ditarik sebesar kurang lebih Rp 3 triliun. (kontan.co.id)      
     
MPMX Siapkan Rp 50 Miliar Untuk Buyback    
Aturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait buyback tanpa rapat umum pemegang saham (RUPS) langsung disambut    
baik oleh MPMX. Dana sekitar Rp 50 miliar disiapkan untuk aksi korporasi tersebut. Harga maksimum pembelian    
kembali saham ada di posisi Rp 1.000 per saham. (kontan.co.id)      
    
BI Minta Eksportir Lepas Valuta Asing     
BI meminta agar para eksportir sudah waktunya melepas atau menjual valuta    
asing yang dimiliki pengusaha guna membantu menyeimbangkan nilai tukar    
rupiah. Hal ini disebabkan karena semua hal berkaitan dan tidak bisa    
dilepaskan dari kaitannya dengan keperluan dunia atau global, khususnya    
ekspor dan impor. (kontan.co.id)   





Sertifikasi analis : kami menyatakan bahwa seluruh pendapat/pandangan yang dinyatakan dalam riset ini secara akurat merefleksikan pandangan pribadi kami tentang sekuritas yang bersangkutan dan tidak ada bagian dari kompensasi kami yang berhubungan secara langsung atau tidak langsung dengan rekomendasi atau pandangan yang telah dinyatakan diatas.
Semua informasi, perangkat dan materi dalam riset ini disajikan sebagai informasi dan tidak diartikan sebagai  tawaran atau ajakan untuk menjual, membeli atau memesan efek dan/atau instrumen keuangan lainnya.Nasabah diharap melakukan penilaian sendiri secara independen atas informasi yang terdapat dalam materi riset ini, dengan mempertimbangkan tujuan investasi, kondisi dan kebutuhan keuangan masing-masing. Nasabah harap berkonsultasi dengan profesional dalam hal hukum, bisnis, keuangan dan implikasi lainnya sebelum melakukan transaksi-transaksi sebagaimana termaktub dalam materi riset ini.
Ringkasan/harga/kutipan/statistik sebagaimana dimaksud dalam materi riset ini diperoleh dari berbagai sumber yang dianggap dapat diandalkan, namun demikian Henan Putihrai (HP) tidak menjamin dan mewakili, baik tersurat maupun tersirat, mengenai akurasi, kecukupan, kehandalan atau kewajaran informasi tersebut dan pendapat yang terkandung dalam materi riset ini dan karenanya HP tidak bertanggung jawab dalam hal apapun atas setiap konsekuensi (termasuk namun tidak terbatas pada kerugian langsung, tidak langsung atau konsekuensial, kehilangan keuntungan dan kerugian) dari pemanfaatan informasi yang terdapat dalam materi riset ini dan membebaskan HP dari segala tuntutan atau upaya hukum apapun yang diakibatkannya.
Kinerja masa lalu tidak dapat diartikan sebagai indikasi atau jaminan atas kinerja masa yang akan datang, dan tidak ada representasi atau jaminan, baik yang tersurat maupun tersirat, yang dibuat sehubungan dengan kinerja masa yang akan datang. Informasi, pendapat, dan perkiraan yang terdapat dalam materi riset ini mencerminkan pendapat pada saat dipublikasikan oleh HP dan dapat berubah tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.


0 komentar:

News

Head Office

PT. HENAN PUTIHRAI
Penthouse @ Tamara Center
Jln. Jendral Sudirman 24
Jakarta 12920, Indonesia

Website : www.henanputihrai.com
Phone : 021 5206464
Fax : 021 5206700

Pengikut

Contact Details

Branch Office :
Lobby @ Sheraton Hotel
JL. Embong Malang 25 - 31
Surabaya 60261, Indonesia
Phone : 031 5343838
Fax : 031 5348686